RIAUTERBIT.COM - Polisi bergerak cepat mengungkap kasus penusukan remaja karena dipicu salip-salipan motor di Situbondo. Ironisnya, pelaku penusukan ini masih berstatus pelajar SMK. Pelaku berinisial HD (18), itu sudah berhasil diamankan. Kini dia diamankan dan masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Arjasa, Situbondo.
Dari tangan pelaku ini, aparat gabungan dari Polsek Arjasa dan Unit Resmob Polres Situbondo juga telah menyita barang bukti. Masing-masing, sebuah pisau dan satu unit sepeda motor Honda CBR yang dikendarai HD bersama temannya, MT (16), saat kejadian.
"Pelaku ini akan ditahan atau tidak belum tahu. Tapi kemungkinan ditahan karena barang bukti sudah lengkap," kata Kasubbag Humas Polres Situbondo, Iptu H Nanang Priyambodo, Sabtu (25/11/2017) malam.
Keterangan detikcom menyebutkan, terungkapnya kasus penusukan yang menimpa Sudiyanto (18), berkat kejelian polisi. Berawal dari keterangan saksi-saksi, polisi berhasil mengantongi ciri-ciri pelaku dan sepeda motornya. Polisi kemudian melakukan pelacakan. Hasilnya mengarah kepada HD.
"Pelaku ditangkap tadi di sekolahnya. Saat ditangkap pelaku tidak melawan dan mengakui perbuatannya," papar Nanang.
Dari keterangan HD, polisi kemudian bergerak mengamankan MT (16), yang juga pelajar SMK di Situbondo. Namun sekolah keduanya berbeda. MT ikut diamankan, karena saat kejadian HD mengaku berboncengan dengan rekannya tersebut.
"Tapi dari hasil pemeriksaan, pelaku diketahui hanya satu orang HD. Kejadiannya cepat dan rekannya itu vakum, tidak melakukan apa-apa. Sementara rekannya ini masih saksi," tegas Nanang Priyambodo.
Sebelumnya, seorang remaja di Situbondo jadi korban penusukan pria tak dikenal. Penyebabnya, diduga karena saling salip saat mengendarai motor.
Akibat tusukan pisau di punggung, Sudiyanto (18), remaja asal Desa Kayumas itu langsung ambruk. Korban ditemukan warga tergeletak bersimbah darah di tengah jalan, tak jauh dari sepeda motornya.
Untuk menyelamatkan nyawanya, warga langsung melarikan Sudiyanto ke Puskesmas terdekat. Namun karena luka tusuk di punggungnya cukup parah, korban akhirnya dirujuk ke RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo.(dtc)
