RIAUTERBIT.COM - Kondisi Waduk PLTA Koto Panjang semakin memprihatinkan. Debit air terus berkurang menyusul kemarau panjang melanda sejak beberapa bulan belakangan. Sumber pembangkit listrik terbesar di Riau ini pun nyaris lumpuh.
Manajer PLTA Koto Panjang Bayu Tuk Windriyo mengungkapkan, pemadaman listrik yang terjadi sejak beberapa hari belakangan, salah satunya akibat penyusutan debit air waduk. "Sekarang hanya berproduksi 18-25 megawatt dari satu turbin. Itu pun kurang maksimal," jelas Bayu, Jumat (2/10/2015).
Ia menuturkan, air waduk idealnya dapat menggerakkan tiga unit turbin pembangkit yang ada. Ketiga turbin itu dapat menghasilkan daya sebesar 114 megawatt. Namun kini, produksi daya itu menyusut hampir 400 persen.
Bayu mengatakan, ketinggian air waduk hingga Jumat (2/10), hanya 73,8 meter di atas permukaan laut (mdpl). Elevasi waduk cukup menurun hanya 30 sentimeter untuk menyentuh ambang batas minimal . Jika begitu, maka turbin tidak berproduksi lagi. "Sudah kritis. Air tinggal 30 senti lagi," ujarnya. (*)
Jika Air Turun 30 CM Lagi, Waduk PLTA Koto Panjang akan Lumpuh
Kantor Redaksi
Sabtu, 03 Oktober 2015 - 20:58:03 WIB
Pilihan Redaksi
IndexDukung Literasi, Dr Karmila Sari Fasilitasi Unit Motor Perpustakaan Keliling di Kota Dumai
Puluhan Knalpot Brong di Amankan Satlantas Polres Meranti
AKBP Kurnia : Polres Meranti Siap Bersama Masyarakat Menjaga Keamanan Daerah Meranti
Masyarakat Dorong Program Swakelola Percepat Pembagunan Meranti Cerdas dan Bermartabat
Operasi Lilin Lancang Kuning Tahun 2024 Plt Bupati Asmar Pimpin Langsung
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Ekonomi
4 Rekomendasi Merek Biskuit Bayi Terbaik, Enak, Dan Sehat
Ahad, 15 Oktober 2023 - 19:36:40 Wib Ekonomi
Buka Pelatihan Pendataan Awal Regsosek 2022 Gelombang 6, ini Pesan Kepala BPS Kampar
Selasa, 11 Oktober 2022 - 14:11:13 Wib Ekonomi
Temui Dubes RI di Mesir, Gubri Syamsuar Paparkan Potensi Riau
Ahad, 18 September 2022 - 20:28:43 Wib Ekonomi