Petugas Parkir di Panam Pasang Tarif Seenaknya, Warga Mengeluh

Petugas Parkir di Panam Pasang Tarif Seenaknya, Warga Mengeluh
Ilustrasi

PEKANBARU,(Riauterbit.com)-Keberadaan petugas parkir di Kota Pekanbaru belakangan ini, kembali dikeluhkan masyarakat. Terutama di jalur yang ramai dikunjungi masyarakat, seperti tempat jualan makanan, minuman maupun toko dan swalayan. Ironisnya lagi, petugas parkir yang bertugas, banyak tidak mengenakan identitas resmi dari Dishub, karcis parkir dan ada pula unsur paksaan serta gertakan dari petugas yang diduga ilegal tersebut.

Terutama di sepanjang Jalan HR Subrantas Panam dan beberapa jalur lainnya di Kecamatan Tampan. Padahal, kondisi ini sudah lama diingatkan kalangan dewan, agar semua petugas parkir yang bekerja resmi, harus dilengkapi identitas dan karcis resmi. Seperti yang dikeluhkan Rasta kepada wartawan Jumat (14/8/2015).

"Sangat bebas dan meresahkan. Anehnya, di mana saja petugas parkir ilegal itu ada. Terutama di tempat ramai pengunjungnya. Tentunya kami tidak nyaman. Apalagi tidak ada karcis dan sebagainya," kata mahasiswa ini yang diamini rekan-rekannya.

Persoalan ini ternyata sudah lama diketahui kalangan DPRD Pekanbaru. Karenanya, anggota Komisi I DPRD Pekanbaru Ida Yulita Susanti SH MH meminta, agar Dishubkominfo Pekanbaru segera mengevaluasi pemegang surat perintah kerja (SPT) parkir ini. Jangan biarkan sembarangan dipungut uang parkir, apalagi tidak masuk zona bebas parkir. (TP)

Berita Lainnya

Index