Kadin Ajak BUMN Bersinergi dalam Pembinaan UMKM

Kadin Ajak BUMN Bersinergi dalam Pembinaan UMKM

RIAUTERBIT.COM - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Riau menggelar coffee morning bersama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di wilayah setempat, Jumat (20/12/2019).

Acara ini sebagai tindak lanjut penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) pemberdayaan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) antara Kadin Indonesia dengan Kementerian BUMN pada Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kadin 2019 di Nusa Dua, Bali, beberapa waktu lalu.

Wakil Ketua Umum Kadin Riau Iva Desman mengatakan acara Coffee Morning ini bertujuan untuk mensosialisasikan hasil Rapimnas yang digelar 28-29 November 2019 lalu di Bali.

"Yakni MoU antara Kementerian BUMN Erick Thohir dan Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan. Intinya adalah bagaimana Kadin dan BUMN melakukan kerjasama sinergisitas terutama berkaitan dengan pembinaan UMKM dan pemberian kesempatan berusaha yang lebih adil kepada pengusaha daerah melalui kegiatan-kegiatan pengadaan barang dan jasa yang dilakukan oleh BUMN," ujar Iva.

Dikatakan Iva, dari pembicaraan antara Kadin Riau dan BUMN yang hadir, walaupun hal ini masih MoU dan belum ada Juknisnya, namun mereka menyatakan akan siap melaksanakan.

"Inikan sesuai dengan iklim perubahan yang gencar dilaksanakan oleh pemerintah dalam hal ini khususnya Kementerian BUMN," jelasnya. Lanjut Iva, berdasarkan arahan dari Menteri BUMN nanti masing-masing pejabat setingkat Direktur di masing-masing BUMN akan melaksanakan juga MoU dengan pihak Kadin Daerah.

"Karena kalau ini sudah dilaksanakan di tingkat pusat, tentu di tingkat daerah akan ditindaklanjuti hal yang sama. Dan kami dari Kadin Riau ingin selangkah di depan. Jadi sebelum hal ini ditindaklanjuti kita sudah langsung melakukan sosialisasi.

Dan kami akan sesegera mungkin menyurati BUMN yang ada di Riau baik Perbankan maupun Non Perbankan atas nota kesepahaman yang sudah ditandatangani. Niatnya adalah bagimana kita bersama-sama membangun Indonesia secara bersama-sama untuk lebih baik lagi," pungkasnya.

Sementara itu, Manager PLN Kota Pekanbaru Himawan yang hadir pada acara tersebut mengatakan bahwa sejauh ini PLN dalam pengerjaan konstruksi maupun pekerjaan lainnya, PLN sudah memberikan fasilitas dalam upaya penghematan biaya produksi dunia usaha termasuk UMKM.

"Dalam pengerjaan proyek PLN, kami diatur dalam UU kelistrikan. Dimana pada pengerjaan proyek, baik proyek elektrikal ataupun non elektrikal perusahaan harus memiliki sertifikasi sesuai dengan pengerjaan proyek," terangnya. Namun demikian, tambahnya, PLN siap bekerjasama ke depan dalam berbagai hal bersama dunia usaha.

"Pada prinsipnya PLN sangat mendukung dunia usaha. Terutama dalam penyediaan daya listrik agar lebih berhemat. Seperti penyediaan Sambungan Penyediaan Listrik Umum (SPLU) bagi pelaku UMKM yang sudah banyak tersebar. Ini adalah wujud ukungan dan dorongan kita kepada UMKM yang ada," tukasnya.(ckc)

Berita Lainnya

Index