Bawaslu Riau Mulai Lakukan Pengawasan Aktifitas Politik

Kamis, 28 September 2017 | 14:29:48 WIB

RIAUTERBIT.COM - Kepengurusan baru Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Riau mulai melakukan tugas pengawasan menuju helatan politik pemilihan kepala daerah gubernur dan satu bupati pada 2018 mendatang.

"Setelah dilantik 20 September lalu di Jakarta, kami harus menjalani pelatihan. Hari Kamis (28/9) ini baru sampai dan mulai melakukan tugas pengawasan," kata Ketua Bawaslu Riau, Rusidi Rusdan di Pekanbaru, Kamis.

Rusidi resmi dilantik bersama dua orang komisioner lainnya yakni Neil Antarariksa dan Gema Wahyu Adinata untuk lima tahun mendatang. Saat ini, kata Rusidi pihaknya fokus dulu pada pencegahan dan kalau sudah terjadi akan dilakukan penindakan.

Dia mengatakan bahwa saat ini dinamika politik di Riau untuk Pilkada Gubernur dan Bupati Indragiri Hilir sudah sedikit memanas. Diharapkannya seluruh masyarakat saling menahan diri dan bertindak tidak menyalahi aturan.

Dalam kepengurusan baru ini masalah pertama langsung didapatkan bawaslu yakni terkait hadirnya lima kepala dinas pemerintah provinsi dalam rapat kerja daerah Partai Golkar. Dia menegaskan bahwa bawaslu berwenang mengawasi seluruh kegiatan pemilu.

"Aparatur Sipil Negara tak boleh terlibat dalam perpolitikan praktis. Saya sudah baca dan lihat gambarnya, kami akan mengundang beberapa nama yang ada itu menanyakan mengetahui seperti apa kejadiannya. Apakah inisiatif sendiri atau diundang," ungkap Rusidi
    
Rusidi menyatakan akan melakukan itu dalam waktu secepatnya, berkejaran dengan mempersiapkan struktur organisasi pengurus baru ini. Meski begitu, dia mengatakan pemanggilan itu masih dalam rangka pencegahan karena belum tahapan pilkada.

Sebelumnya beredar foto lima kadis di Pemprov Riau menghadiri Rakerda Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar. Kelimanya Kepala Dinas Pekerjaan Umum Riau Dadang Eko Purwanto, Kepala Dinas Pendidikan Riau Rudianto, Kepala Dinas Perkebunan Riau Feri HC, Kepala Dinas Kesehatan Mimi Yulianti Nazir dan Plt Kepala Dinas Perhubungan Riau Rahmad Rahim.

Kehadiran mereka bersamaan dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) dari DPP Golkar untuk Arsyadjuliandi Rahman yang akan maju sebagai calon Gubernur Riau. Arsyadjuliandi Rahman yang juga menjabat Gubernur Riau itu didukung partainya sendiri untuk maju di Pilgub Riau 2018.(antr)

Terkini