Calon Bupati Kampar 2017 Harus Berani Mekarkan Kampar Kiri dan Tapung

Kamis, 04 Februari 2016 | 11:28:57 WIB
ilustrasi

RIAUTERBIT.COM-Mencari sosok pemimpin Kampar dimasa yang akan datang, yang mau peduli terhadap rakyat dan memiliki visi kedepan tentu standar itu menjadi impian bagi rakyat yang menaruh harapan kepada setiap pemimpinnya.

Dr. H. Nasharuddin Yusuf, MA. Sekum ADI Riau yang juga Tokoh masyarakat Kampar asal Tapung, memiliki standar syarat tersendiri untuk menjadi pemimpin Kampar dimassa yang akan datang yang harus dipenuhi para kandidat yang akan maju 2017.

Menurutnya para calon harus mengerti dengan tipikal rakyat kampar yang sudah cerdas dan bijak dalam menentukan pemimpin. Jangan hanya pandai berjanji dan belakangan setelah duduk ingkar terhadap janji-janjinya terhadap rakyat.

Pemerantaan pembangunan juga perlu dipikirkan sehingga jangan terpusat di suatu tempat. Rakyat menilai selama ini misalnya serantau Kampar Kiri, wilayahnya amburadul dan kurang terperhatikan dan begitu juga dengan Tapung.

"Bayangkan satu kecamatan saja ada yang 20 - 25 desa, infrastruktur dibangun tidak berkeadilan." katanya.

Nashar menilai Kabupaten kampar sudah jauh ditinggalkan oleh Kabupaten Pelalawan dan Rohul yang notabenenya adalah Kabupaten Pemekaran dari Kampar.

Sekarang rakyat Kampar menurutnya mulai menemukan jati dirinya sebagai orang yang berdaulat ,artinya banyak aspirasi dari masyarakat untuk kembali dilakukan pemekaran Kabupaten Kampar, setidaknya pecah menjadi 3 Kabupaten lagi.

Kepada para calon Bupati Kampar mendatang inilah yang menjadi PR dimasa akan datang, selain itu para kandidat juga harus banyak bermuhasabah.

"jangan hanya sekedar mau maju, perlu difikirkan dulu sebelum bertarung" katanya.

Setidaknya inilah syarat yang menurut Nasharuddin yang harus di miliki oleh para calon pemimpin Kampar dimasa yang akan datang

Inilah 10 Syarat Calon Bupati Kampar yang akan dipilih rakyat :

1. Tidak dinasti,
2. Bersih,
3. Agamis,
4. Rekam jejak amanah,
5. Reformis,
6. Mau memekarkan Tapung dan Kampar Kiri menjadi Kabupaten Baru, Lima Koto dijadikan Kotamadya.
7. Berusia muda dan enerjik,
8. Berani terobos dan menertipkan perusahaan bermasalah di Kampar,
9. Punya lobi ke pusat.
10.Punya modal untuk maju , moril dan materil.

"Jika tidak memenuhi kreteria yang 10 ini tak usahlah maju, apalagi kalau sudah pernah bermasalah, dan pernah masuk bui" katanya. (rls)

Terkini