Yurnalis Ajak Jaga dan Rawat Simbol Sejarah Peradaban di Kampar

Yurnalis Ajak Jaga dan Rawat Simbol Sejarah Peradaban di Kampar
Yurnalis berpose dengan Sri Paduka Raja ke-XII Yang Dipertuan Agung H. Tengku Muhammad Nizar

BANGKINANG - Yurnalis, Staf Ahli Pemerintahan, Hukum dan SDM Riau, mengatakan, keberadaan Kerajaan Rantau Kampar Kiri Gunung Sahilan Darussalam beserta Raja dan Permaisuri merupakan aset Kampar yang tak ternilai harganya.

Hal itu ia sampaikan saat menghadiri syukuran 5 tahun penobatan Sri Paduka Yang Dipertuan Agung Raja ke-XII, H. Tengku Muhammad Nizar beserta Permaisuri Hajah Leli Hayani, Sabtu (22/2/2022).

Oleh karena kerajaan ini merupakan hal  yang sangat berharga, ia mengajak semua untuk menjaga dan merawat simbol sejarah peradaban Kampar ini agar terus lestari. 

Menurut dia, pemerintah sangat boleh memberikan dukungan baik moril maupun dukungan materil agar keberadaan Kerajaan Gunung Sahilan Darussalam ini terus lestari sampaikan kapanpun.

Kata Yurnalis, di Indonesia tak banyak kerajaan dan raja beserta permaisuri yang masih tetap lestari seperti halnya di Kerajaan Rantau Kampar Kiri Gunung Sahilan Darussalam.

Seperti diketahui, pada Sabtu, 22 Januari dilaksanakan syukuran 5 tahun penobatan Raja ke-XII Kerajaan Rantau Kampar Kiri Gunung Sahilan Darussalam Yang Dipertuan Agung Sri Paduka H Tengku Muhammad Nizar beserta permaisuri Hajah Leli Hayani.

Sebelumnya memasuki istani, Raja dan Permaisuri diarak dari kantor Desa Gunung Sahilan. Hadir pada kesempatan itu Wakil Gebernur Riau, Edi Natar Nasution, Sekda Kampar, Yusri, Kapolres Kampar, AKBP Rido Purba. Serta turut hadir beberapa tamu VIP lainnya. 

Selain diisi oleh rangkaian ritual kebesaran kerajaan, syukuran 5 tahun penobatan Sri Paduka Raja dan Permaisuri ini juga dimeriahkan dengan acara pesta rakyat, bazar dan pengobatan gratis bagi warga.(Rls/sy)

 

 

Berita Lainnya

Index