Nasib Norman Kamaru Jadi pengamen di Kalibata, Cuma Dapat Rp 12 ribu

Nasib Norman Kamaru Jadi pengamen di Kalibata, Cuma Dapat Rp 12 ribu
Norman Kamaru

RIAUTERBIT.COM - Hidup manusia di dunia ini layaknya roller coaster. Ada kalanya kamu di atas, tapi bisa juga kamu mendadak meluncur turun ke bawah. Hal itulah yang sepertinya dialami oleh Norman Kamaru. Pria berusia 30 tahun itu bahkan harus berjuang jatuh bangun usai memilih meninggalkan statusnya sebagai Briptu di Brimob Polda Gorontalo tahun 2011 silam.

Setelah popularitasnya dengan aksi lipsync lagu Chaiyya Chaiyya mendadak hilang, Norman pun harus melakukan berbagai cara demi tetap bertahan di Jakarta. Salah satunya adalah suami dari Daisy Pandong ini sampai berjualan bubur Manado di kawasan Jakarta untuk mengumpulkan uang. Namun rupanya tak hanya itu, karena Norman sampai rela menjadi pengamen lho.

"Saya pernah ngamen di lampu merah Kalibata dari sekitar setengah tujuh pagi sampai jam 12 siang. Penghasilan memang nggak banyak. Beberapa jam waktu itu cuma dapat Rp 12 ribu. Selain ngamen saya juga pernah kerja serabutan." ungkap Norman kalau ditemui Money pada Sabtu (27/11) pekan lalu.

Sebagai pekerja serabutan, Norman memang wajib bersyukur memiliki teman-teman yang baik. Di mana dirinya terlibat dalam proyek syuting video klip dan mendapat penghasilan yang lumayan. Lantas apakah saat mengamen, tidak ada yang mengenali dirinya?

"Waktu itu saya ngamen pakai masker sampai dagu. Terus kumis saya panjang menutupi mulut. Saya juga pakai topi, jadi mungkin pada nggak ngeh," lanjut Norman santai.

Wah Norman, jika waktu bisa berputar ulang, apakah kamu mau mengubah keputusanmu dan tetap menjadi anggota Brimob saja? (MDK)

Berita Lainnya

Index