Halaqoh Ulama, RMI Riau ajukan beberapa Usulan Konstruktif

Halaqoh Ulama, RMI Riau ajukan beberapa Usulan Konstruktif
Robitho Ma'ahid Islamiyah (RMI) Provinsi Riau Asnaldi Abbas, S.Pd.I.,MM

RIAUTERBITCOM---Halaqoh Ulama Nasional RMI PBNU yang digelar di Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan Jawa Timur yang berlangsung 11 - 14 Juli 2023. 

Kesempatan emas untuk menyampaikan masukan masukan selama Halaqoh berlangsung dimanfaatkan oleh Robitho Ma'ahid Islamiyah (RMI) Provinsi Riau Asnaldi Abbas, S.Pd.I.,MM menyebutkan kan bahwa 500 ulama dari berbagai pesantren dan pengurus wilayah RMI SE Indonesia hadir dan mengikuti acara ini, Riau dipercaya menjadi bagian Komisi II dan Komisi III ujar Asnaldi, 

Tema yang diangkat dalam Halaqoh ini adalah "Menyambut Peradaban Baru, Menguatkan Pesantren dan Revitalisasi Kita Kuning", demi maksimalnya kegiatan serta terakomodasi nya usulan usulan dari berbagai Pesantren serta Para Kiyai, panitia membagi peserta ke dalam 3 Komisi yang menekankan pada sub tema masing masing.

RMI PWNU Riau mengusulkan beberapa masukan terkait perkembangan pesantren di era modern serta mengantisipasi berbagai tantangan hari ini mengusulkan agar semua Pesantren memberikan dan meningkatkan Soft Skill Santri dalam pemanfaatan berbagai media sosial yang menjadi sarana dalam da'wah serta semua pesantren membentuk desa Binaan guna menangkal lajunya paham non Aswaja yang suatu saat akan menjadi Bom waktu bagi NKRI jika tidak diantisipasi, Asnaldi menyebut bahwa Pondok Pesantren merupakan salah satu benteng ampuh.

Masukan lain yang tak kalah penting adalah meminta semua pesantren agar melakukan penguatan ekonomi internal pesantren dengan menggalakkan Bisnis dan Usaha di berbagai bidang yang bisa dilakukan baik di Pesantren maupun di luar Pesantren, Usulan yang tak kalah penting kata Asnaldi adalah Riau menyampaikan usulan yang menjadi Rekomendasi bagi RMI PBNU adalah agar Diperjuangkan Dirjen Khusus Kepesantrenan di dalam Kementerian agama ujarnya, mengingat bahwa Jumlah Populasi Pesantren yang hari ini mencapai puluhan ribu serta mengingat bahwa besarnya kontribusi Pesantren dan Para Kiyai terhadap Bangsa ini tutupnya.

Berita Lainnya

Index