Pemko Pekanbaru Lelang Beberapa Aset Tak Terpakai

Pemko Pekanbaru Lelang Beberapa Aset Tak Terpakai

RIAUTERBIT.COM - Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru melalui Badan Pengelola Keuangan Aset dan Daerah (BPKAD) Kota Pekanbaru lelang beberapa aset. Sampai Oktober, uang hasil lelang yang masuk ke kas daerah sudah mencapai Rp265 juta.

"Pelelangan aset yang telah berjalan adalah ?endaraan perorangan dinas khusus Walikota dan Wakil Walikota," kata Kepala Sub Bidang Analisis Pengadaan Aset Defino di Pekanbaru, Minggu (28/11/2016).

Pelelangan itu sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 84 tahun 2014 tentang Penjualan Barang Milik Negara/Daerah Berupa Kendaraan Perorang Dinas. "Proses ini telah selesai pertengahan Oktober lalu, hasilnya ada sekitar Rp265 juta yang telah masuk ke kas daerah Kota Pekanbaru,” kata dia.

Awal Desember 2016 nanti, BPKAD akan melelang aset tanah beserta bangunan berupa eks Puskesmas Pasar Mambo. Pelelangan dilakukan aset tersebut sudah tidak sesuai dengan RTRW Kota Pekanbaru.

"Kondisi bangunan di tanah tersebut tidak respresentatif lagi. Ukuran aset tanah yang dijual itu sebesar 435 m2, dengan harga jualnya serendah-rendahnya Rp2,2 miliar," jelasnya.

Selain itu, BPKAD juga akan melelang kendaraan dinas operasional. Jumlahnya, dari 65 unit, ada 33 unit yang lulus verifikasi. "Yang usulkan SKPD dan ini sudah dihitung langsung harga jualnya oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL)," kata dia.

Untuk unit mobil ini, diperkirakan paling lambat akhir Januari nanti sudah laksanakan. Selain mobil, ada juga lelang Meubeleur perlengkapan dan peralatan kantor akhir Februari 2017 nanti yang jumlah asetnya sekitar Rp1,1 miliar.

"Kita juga siapkan satu lagi yang masih direncanakan yaitu aset tanah lahan KIT untuk Tower Sutet seluas 265 Hektar. Itu sedang kita upayakan untuk melakukan kajiannya karena ini merupakan dukungan Pemko dalam rangka pembangunan jaringan listrik secara Nasional 35000 MW oleh Pemerintah Pusat," paparnya.(hrc)

Berita Lainnya

Index