RIAUTERBIT.COM - Belanja kunjungan kerja (Kunker) pimpinan dan anggota DPRD Pelalawan tahun ini melambung tinggi. Tak tanggung-tanggung, anggarannya menembus angka Rp 25,1 miliar.
Angka fantastis ini dapat dilihat setelah penulusuran pada buku Anggara Belanja Pendapatan dan Belanja (APBD) TA 2020 yang tertuang pada (sirup/home/detail|Paket5swakelolaPublic2017/22152131).
Pada kode RUP, January 2020, dengan mata anggaran kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD Pelalawan sangat jelas tertulis Rp 25.151.904.000 miliar.
Belanja kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD Pelalawan bila dibandingkan pada tahun 2019 cukup melambung tinggi, terjadi kenaikan Rp 7 miliar lebih.
Pada tahun 2019 lalu nilai pagu hanya Rp 18.979.843.000 miliar. Begitu juga jika dibandingkan pada tahun anggaran 2018 lebih turun lagi dari tahun 2019. Belanja kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD Pelalawan kala itu hanya menyentuh angka Rp 17.079.750.000 miliar.
Ketua DPRD Pelalawan Adi Sukemi ST MM ketika diwawancarai , Senin (10/2/2020) malam tidak membantah meningkatnya belanja Kunker Pimpinanan dan anggota DPRD Pelalawan pada tahun anggaran 2020 ini.
Menurutnya, terjadi kenaikan belanja Kunker ini menyesuaikan dengan informasi manajemen daerah atau yang lebih dikenal dengan Simda.
"Kita menyesuaikan, Simda dan kabupaten kita, ujicoba dengan sistem ini," tegasnya. Hanya saja ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Pelalawan ini mengklaim bahwa belanja Kunker pimpinan dan anggota DPRD Pelalawan ini yang tidak terserap, bakal menjadi balik ke kas negara menjadi Silpa.(ckc)