Anjuran Memanfaatkan Harta Bagi Kalangan Terdekat

Anjuran Memanfaatkan Harta Bagi Kalangan Terdekat
ilustrasi internet

RIAUTERBIT.COM – Dalam Islam, terdapat sejumlah anjuran bagi kaum Muslimin untuk bekerja keras dengan cara halal, menjadi orang kaya, dan menjadi orang yang kerap dermawan. Misalnya, anjuran memanfaatkan harta dari sikap derma itu salah satunya diimbau untuk kalangan terdekat terlebih dahulu.

 

Lantas, siapa sajakah orang-orang sekitar yang perlu mendapatkan manfaat dari harta kita? Dalam buku Muhammad Sebagai Seorang Pedagang karya Afzalurrahman, memanfaatkan harta bagi lingkungan sekitar dapat mengadopsi cara-cara zakat yang menjadi ajaran agama. Adapun zakat sendiri disalurkan dengan dimulai dari lingkup rumah, kalangan dekat rumah, tetangga, hingga saudara. Sedangkan memanfaatkan harta bagi orang-orang sekitar dalam lingkup rumah yaitu bisa menyediakan bagian untuk orang tua, kerabat, tetangga, hingga kaum miskin di lingkungan sekitar rumah.

 

Menjadi kaya bagi seorang Muslim sejatinya harus dilandasi dengan motivasi kebaikan. Kekayaan yang diperoleh tidak boleh ditujukan untuk kepuasan atau pun kepentingan diri sendiri. Kekayaan yang diperoleh, diutamakan disalurkan kepada orang tua yang miskin. Selanjutnya dapat disalurkan kepada saudara atau pun kerabat yang juga dalam kadar miskin yang sekiranya membutuhkan bantuan, tetangga-tetangga yang miskin, lalu kemudian kepada kaum fakir miskin di masyarakat umum.

 

Sesungguhnya, segala rezeki berupa materi yang Allah berikan kepada hambaNya merupkan titipan semata. Karena harta itu adalah titipan, maka tak patut bagi kita untuk menghambur-hamburkannya secara boros apalagi menggunakannya dengan tujuannya yang tak baik.

 

Hal ini sebagaimana yang difirmankan Allah dalam Alquran Surah Al-Isra ayat 26 berbunyi: “Wa ati dzal-qurba haqqahu walmiskina wabnasabili wa la tubadzir tabdzira,”. Yang artinya: “Dan berikanlah kepada keluarga-keluarga yang dekat akan haknya, kepada orang miskin, orang yang dalam perjalanan, dan janganlah kamu mengambur-hamburkan (hartamu) secara boros,” (rep)

Berita Lainnya

Index