RIAUTERBIT.COM - Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) menerima Surat Keputusan (SK) Kemenristekdikti RI untuk program studi baru jurusan Manajamen S1 pada Fakultas Ekonomi dan bisnis serta program studi Pendidikan Bahasa Inggris (S1) pada fakultas keguruan.
"Diberikannya dua prodi itu, dimaknai sebagai bentuk kepercayaan tambahan atau amanah dalam meningkatkan SDM yang diberikan oleh negara kepada UMRI, dan tentu UMRI harus melaksanakannya sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku,"kata Rektor UMRI DR. Mubarrak di hubungi dari Pekanbaru, Jumat.
Ia mengatakan itu sehubungan dengan Sekretaris Pelaksana Kopertis Wilayah X Drs. Hanafi MSi menyerahkan dua SK Prodi baru kepada Rektor UMRI Dr. H Mubarak MSi, di kantor Kopertis Wilayah X, di Jalan Khatib Sulaiman Padang, Jumat (11/11).
Menurut Mubarrak, UMRI masih mempunya waktu untuk mempersiapkan segala kebutuhan dalam melaksanakan program pembelajaran menjelang penerimaan mahasiswa baru tahun 2017-2018.
Ia menyebutkan, dengan dikeluarkannya izin dua prodi ini maka dalam dua tahun terakhir sudah terjadi penambahan lima program studi di UMRI sampai saat ini sehingga sampai kini sudah ada 17 prodi.
"Ke 17 prodi tersebut adalah fakultas ekonomi baru yakni akuntansi (S1), ekonomi pembangunan (S1), keuangan perbankan (D3), Fakultas tekhnik mesin dan industri (S1), tekhnik otomotif (D3), FMIPA dan kesehatan (fisika, kimia dan biologi S1) dan keperawatan (D3)," katanya.
Berikutnya Fakultas Komunikasi (ilmu komunikasi dan humas untuk S1), Fakultasu Hukum (ilmu hukum S1). Fakultas Ilmu Komputer (tekhnik informatika dan sistem infromasi S1), dan FKIP pendidikan dan tekhnik informatika.
Sedangkan jumlah dosen untuk masing-masing prodi sudah ada enam orang selain itu ruang perkuliahan sudah tersedia di kampuas II UMRI disamping mal SKA Pekanbaru.
Hanafi mengatakan, penerbitan SK dua prodi baru itu hanya butuh enam bulan diterbitkan oleh Kementerian Dikti. Ini menjadi khabar gembira bagi perguruan tinggi swasta dibawah naungan Kopertis Wilayah X, sebab dengan semakin diperpendeknya waktu pengeluaran izin prodi baru, ini akan memudahkan setelah persyaratan telah dipenuhi," katanya.
Bahkan Kementrian Dikti juga mengubah prosedur penyerahan SK Prodi baru diberikan kewenangan pada Kopertis di wilayah masing-masing yang dulunya dilakukan oleh Kementerian Dikti.
"Mudah-mudahan berbagai kebijakan baru dari Kemendikti ini akan semakin memperkuat PTS yang ada dalam upayanya meningkatkan , kualitas SDM bangsa ini," katanya. (ant)
Kemenristekdikti RI Berikan Dua Prodi Baru Untuk Universitas Muhammadiyah Riau
Kantor Redaksi
Jumat, 11 November 2016 - 22:04:00 WIB
Pilihan Redaksi
IndexDOB Kabupaten Pekanbaru Barat, Khairul Azwar : solusi pemerataan pembangunan
HUT ke-77, PWI Riau Target 77 Kantong Darah Wartawan
Personel Pos Kout Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 132/BS Karya Bakti di Desa Pulau Gadang
KNPI Riau Solid Bersama IPK, Sukseskan Kongres ke-XVI di Jakarta
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Pendidikan
Diikuti 1.000 Peserta, Kadispora Pekanbaru Buka Al Azru Cup ke 7 SMP Islam Al Azhar 37
Ahad, 22 Oktober 2023 - 10:25:56 Wib Pendidikan
Internasional Guest Lecture : FEIS Hadirkan Dosen dari Universitas Putra Malaysia ( UPM )
Selasa, 14 Februari 2023 - 17:01:12 Wib Pendidikan
Al Azhar Cabang Riau Gelar Al Azru Cup VI 2022, Sekdako Pekanbaru Sebut Iven Luar Biasa
Sabtu, 08 Oktober 2022 - 22:33:26 Wib Pendidikan
Gubri Serahkan Ratusan Wakaf Al-Quran di MAN 1 Pekanbaru
Jumat, 07 Oktober 2022 - 12:44:18 Wib Pendidikan