Jonnedi Akui SDM di Batu Langka Kecil Rendah Karena Tak Ada Sekolah Menengah

Jonnedi Akui SDM di Batu Langka Kecil Rendah Karena Tak Ada Sekolah Menengah
Kades Batu Langka Kecil
Jonnedi Akui SDM di Batu Langkah Kecil Rendah Karena Tak Ada Sekolah Menengah 
 
KUOK - Kepala Desa Batu Langkah Kecil, Kecamatan Kuok Jonnedi, S.Ag mengakui bahwa saat ini sumber daya manusia (SDM) di desa yang dipimpinnya masih rendah, salah satu akibat belum adanya sekolah menengah di desa tersebut.
 
Hal tersebut diungkapkan Jonnedi pada acara syukuran pelantikannya di Lapangan Sepakbola Desa Batu Langkah Kecil, Rabu (6/1/2015).
Acara ini dihadiri anggota DPRD Riau dari Daerah Pemilihan Kampar H Yurjani Moga, Camat Kuok H Tabrani, Kapolsek Kuok. Turut hadir juga Ketua DPK Apindo Kampar Muhammad Amin, S.Ag, MH, Kepala Kantor Urusan Agama Kuok Afrizal, S.Ag, pengurus Dubalang Kampar, tokoh masyarakat, ninik mamak dan ratusan masyarakat Desa Batu Langkah Kecil. 
 
Jonnedi menyampaikan, saat ini masih banyak masyarakat miskin karena rendahnya SDM. "Kami tak punya sekolah menengah, bagi yang sudah tamat SD masih harus melanjutkan sekolah ke Kuok. Itu kan butuh biaya, ongkos anak-anak setiap hari, tidak semua juga yang bisa pakai kendaraan sendiri," beber Jonnedi.
 
Akibat kondisi itu, Pemerintah Desa Batu Langkah Kecil ingin mendirikan MTs di lahan seluas  1,4 hektar. "Saya sudah menjalin komunikasi dengan kepala  MTs Kuok Bapak Haji Zainal. Dia sudah bersedia membantu," ulas pria yang juga alumni UIN Suska Riau tersebut.
 
Berkaitan rencana itu dalam waktu dekat ia mengundang orang tua dan wali murid dari dua sekolah dasar (SD) di Batu Langkah Kecil untuk menyamakan persepsi agar mendaftarkan anaknya di MTs Batu Langkah Kecil pada tahun ajaran 2016/2017 nanti.
 
 
"Selama dua tahun pertama MTs ini akan berada di bawah Lembaga Pendidikan Masyarakat dan seterusnya akan kita upayakan untuk dinegerikan," katanya.
 
Untuk mendukung terwujudnya MTs ini, Jonnedi minta kepedulian pengusaha yang ada di Batu Langkah Kecil agar ikut mencari solusi termasuk dalam membiayai honor guru.
 
Pada kesempatan itu Jonnedi juga mengajak masyarakat untuk membangun kebersamaan. Meskipun pada pemilihan kepala desa (Pilkades) beberapa waktu lalu berbeda-beda dalam pilihan namun pasca pelantikan Kades Batu Langkah Kecil ini diharapkan masyarakat tidak menanamkan  dendam politik."Tidak ada suku Jawa, Minang, Melayu, Batak, ini pendukung ini, semua itu warga Batu Langkah Kecil," tegas Jonnedi.
 
Ikuti Aturan
 
Sementara di tempat yang sama, Camat Kuok H Tabrani mengingatkan Kades Batu Langkah Kecil maupun Kades lainnya di Kecamatan Kuok agar berhati-hati dalam menggunakan anggaran. Tabrani juga minta seluruh Kades dan aparatur desa mengikuti aturan dalam penggunaan anggaran.
 
Camat Kuok juga minta masyarakat menjadikan Desa Batu Langkah Kecil menjadi contoh karena desa ini merupakan gerbang Kecamatan Kuok maupun Kabupaten Kampar karena berbatasan langsung dengan Kabupaten Rokan Hulu.
 
Tabrani juga menginginkan adanya sinergitas antara pemerintahan desa baik dengan masyarakat, tokoh agama, pemerintah kecamatan, pemerintah kabupaten, kepolisian dan lainnya dalam membangun dan menjaga desa.(pit)
 

Berita Lainnya

Index