Beringin Kampar Bergoncang, Ahmad Fikri Ditunjuk Jadi PLT Golkar Kampar, Abu Nazar Sekretaris

Jumat, 30 Agustus 2024 | 16:09:19 WIB
Onga Fikri dan Abu Nazar.

Bangkinang--Dua pentolan di tubuh Golkar Kampar berhasil mengkudeta Repol dari jabatan Ketua Golkar Kampar. Ahmad Fikri dan Abu Nazar dipercaya oleh DPD I Golkar Riau untuk menyelasaikan kisruh di tubuh partai beringin tua ini.

Repol terdepak dari kursi ketua Golkar Kampar setelah adanya pelanggaran AD/ART terkait penggunaan dana Partai yang tidak transparan dan dugaan rekayasa pemilihan nama calon wakil Ketua DPRD Kampar periode 2024-2029.

DPD I Golkar Riau menerima laporan dari AMPG Kampar dan sejumlah organisasi pendiri dan didirikan Golkar Kampar bersatu meminta pencopotan terhadap Repol SAg.

Informasi pencopotan Repol dibenarkan pengurus DPD I Golkar Riau saudara Ikhsan yang juga tangan kanan Syamsuar.

Menurut Ikhsan pihaknya menerima aduan atas pelanggaran AD/ART oleh Repol salah satu diantaranya terkait dukungan terhadap Cagub Abdul Wahid.

"Kesalahan fatalnya adalah Abdul Wahid hadir dalam acara deklarasi Repol-Ardo dilipat kain beberapa waktu yang lalu" katanya.

Fakta dilapangan juga dijumpai bahwa dalam baliho APK Repol tidak pernah mensosialisasikan Syamsuar sebagai Cagubri 2024, ini menjadi tandatanya mengingat Repol maju dari sampan Golkar.

"Ini namanya penghianatan dan sudah menjadi catatan oleh Golkar Riau" katanya.

Ditanyakan kebenaran terkait informasi pencopotan Repol dari Ketua Golkar Kampar dan ditunjuk Plt Ahmad Fikri selaku korda Golkar Kampar.

"Belum tau, nantilah karna pak Syam akan bikin acara di Bangkinang rencananya tanpa menghadirkan Repol, karna acara dibuat oleh AMPG dan Fikri besok disana jelas apa langsung ada PLT atau hanya semacam surat SP saja dulu" katanya. 

Ditempat terpisah Abu Nazar mengaku kaget atas adanya informasi pencopotan Repol karna dirinya baru pulang dari Jakarta bertemu Ketum Bahlil.

"Kok terlalu cepat keputusannya" tanya abu.

Ditanyakan langkah apa yang akan diambil kepengurusan Firkri dan Abu Nazar, dirinya mengaku tunduk dan patuh terhadap keputusan partai.

"Kita akan pecat kader yang tidak mendukung Syamsuar, dan segera menunjuk Agus Candara sebagai calon wakil ketua DPRD Kampar" katanya. (*)

Terkini