Yurnalis Basri Ajak Para Kades di Kampar Kreatif Dalam Membangun Desa

Yurnalis Basri Ajak Para Kades di Kampar Kreatif Dalam Membangun Desa
Yurnalis Basri Ajak Para Kades di Kampar Kreatif Dalam Membangun Desa

BANGKINANG - Staf Ahli Gubernur Riau bidang Pemerintahan, Hukum dan SDM, Yurnalis Basri, S.Sos, MSi berharap kepala desa kreatif membangun desa, jangan hanya bergantung terhadap dana desa. 

Hal ini disampaikan oleh Yurnalis Basri ketika menjadi narasumber pada pelatihan Pengelolaan dan Tata Kelola BumDes se-Kecamatan Rumbio Jaya di aula kantor Camat Rumbio Jaya yang diikuti oleh 28 peserta dari 7 desa yang ada di kecamatan tersebut. 

Dari pantauan wartawan, Senin (27/12/2021) dalam acara ini hadir Camat Rumbio Jaya, Ramzi. Selain itu juga hadir ketua panitia acara, H. Muaslam, para kepala desa, ketua BPD, pengelola dan pengawas BumDEs. 

“Sekarang kita harus berpikir kreatif, inovatif dan entrepreunership, sebab sekarang zaman berkompetisi. Kita jangan hanya terpaku kepada dana desa saja, kita harus juga memikirkan bagaimana desa kita bisa maju sesuai dengan harapan dari Pak Presiden Jokowi dan Pak Gubernur,” kata Yurnalis. 

Ia juga menyampaikan bahwa saat ini cukup besar perhatian Pemerintah Provinsi Riau terhadap desa-desa sebab melalui Bantuan Keuangan (Bankeu), saat ini rata-rata setiap desa sudah memiliki Badan Usaha Milik Desa (BumDEs). 

“Cukup besar perhatian Pak Gubernur Syamsuar kepada desa. Sebelum adanya Bankeu, Bumdes di Riau baru mencapai 761 Bumdes, namun sekarang sdh ada 1.591 Bumdes di seluruh desa di Provinsi Riau,” ucapnya. 

Menurut Yurnalis, BumDEs ini bisa dikatakan ada 4 kategori, yang pertama dasar, kedua tumbuh, ketiga berkembang dan keempat maju. “Bagi desa-desa yang memiliki BumDEs yang maju maka berkesempatan besarlah mereka untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah provinsi tahun 2022,” tegas Mantan Kepala Dinas Pemerintahan Masyarakat Desa dan Dukcapil Provinsi Riau tersebut. 

Dengan kehadiran BumDEs, kata Yurnalis, sudah membantu pemerintah dalam membuka lapangan kerja dan mengurangi angka kemiskinan di Provinsi Riau. 

“Inilah harapan besar dari Pak Syamsuar. Makanya BumDEs kita ini harus maju seperti salah satu BumDEs yang ada di Kabupaten Kuantan Singingi yakni BumDEs Kembang Kenanga tepatnya berada di Desa Pisang Berebus. Terakhir, kemarin BumDEs tersebut memiliki omset sebesar 4,3 miliar,” ucap Yurnalis memberi semangat kepada peserta pelatihan. 

Maka dari itu, pria kelahiran Muara Uwai Bangkinang ini juga mengajak para peserta untuk giat menumbuh kembangkan BumDEs di desa masing-masing. 

“Berkompetisilah, giatlah memajukan BumDEs. Kedepannya, saya berharap di Rumbio Jaya ini memiliki BumDEs yang maju yang dapat membanggakan daerah kita,” pungkasnya. 

Sementara, ketua panitia pelaksana pelatihan BumDes se-Kecamatan Rumbio Jaya, H. Muaslam, SH mengatakan bahwa pelatihan ini berlangsung selama 4 hari yang anggarannya bersumber dari Bankeu Provinsi Riau. 

“Pelatihan BuMDEs se kecamatan Rumbio jaya diikuti 7 desa. Untuk tahap pertama ini, diikuti 28 orang. Insyaallah, gelombang ke dua dilaksanakan pada hari Rabu dan Kamis besok,” ujarnya. 

Ia berharap dengan pelatihan ini dapat menciptakan BuMDes yang sehat dan pergerakan uang bisa dirasakan oleh masyarakat setempat. 

“Jangan sampai BumDEs tidak bisa mempertanggung jawabkan dana BumDEs sebab selama ini yang menjadi persoalan adalah laporan pertanggungjawaban BuMDEs. Maka dari itu kita harapkan nantinya para peserta betul-betul mengikuti acara pelatihan dengan baik,” harapnya. 

Sementara, Camat Rumbio Jaya, Ramzi berharap acara pelatihan berjalan dengan baik dan mendapatkan ridho dari Allah SWT serta diikuti oleh peserta dengan seksama. 

“Kedepannya, jangan ada lagi BumDEs yang mangkrak, BumDEs harus hidup agar keberadaannya benar-benar dirasakan dan dinikmati oleh masyarakat,” tandasnya.(Syaw) 

Berita Lainnya

Index