Komisi II DPRD Kampar Gelar RDP Bersama Dinkes

Komisi II DPRD Kampar Gelar RDP Bersama Dinkes
Suasana RDP Komisi II DPRD Kampar bersama Dinkes Kampar.

BANGKINANG - Komisi II DPRD Kabupaten Kampar lakukan rapat dengar pendapat (RDP) dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kampar di ruangan Komisi II DPRD, Bangkinang Kota, Senin (26/04/2021).

RDP ini dipimpin oleh Ketua Komisi II DPRD Kampar Zumrotun, S.Sos. Hadir mendampingi anggota komisi II, Habiburrahman, S.Ag, M.Pd, Rahayu Sri Mulyani, Amd, Keb, Muhammad Warit, dan H. Mohd Kasru Syam.

Dalam RDP ini, Zumrotun meminta kepada Pelaksana Tugas (Plt) Kadiskes Kampar Rahmat, S.KM, M.KM, lebih meningkatkan pelayanan kesehatan di 31 Puskesmas yang ada di Kabupaten Kampar.

“Dinkes Kampar harus membenahi sistem kesehatan yang ada di Puskesmas. Target Puskesmas menuju BLUD harus dipercepat,” kata Zumrotun menegaskan.

Politisi Gerindra ini juga meminta agar Dinkes Kampar segera melakukan mapping (pemetaan) terhadap tenaga kerja yang ada di Puskesmas.

“Kita juga menginginkan Dinkes untuk segera melakukan perbaikan pada sarana dan prasarana. Contohnya obat-obatan, baru lima bulan datang obatnya sudah kadaluarsa. Ini yang harus kita selalu awasi,” tegasnya.

Selain itu ia mengingatkan Dinkes untuk melakukan pendisiplinan kepada para Kepala Puskesmas terkait penggunaan mobil ambulans yang banyak disalahgunakan menjadi mobil operasional sehari-hari.

Sementara itu H. Mohd Kasru Syam menyoroti tentang banyaknya alat kesehatan (Alkes) yang tidak berfungsi, maupun tidak sesuai dengan fasilitas di Puskesmas yang ada.

“Beberapa kali saya turun dan cek, banyak ditemukan alat kesehatan yang masih belum difungsikan dan tidak sesuai," kata Politikus Nasdem ini.

Sementara itu, Plt Kadiskes Kampar Rahmat menyatakan akan melakukan perbaikan di 31 Puskesmas yang ada di Kabupaten Kampar.

“Sejak hari pertama saya menjabat sebagai kadis, hal pertama yang saya bahas dan benahi adalah melakukan perbaikan pelayanan kesehatan,” pungkas Rahmat.

Pria yang baru beberapa pekan menjabat sebagai Plt Kadiskes Kampar ini berkomitmen akan segera melakukan proses verifikasi alat-alat kesehatan yang tidak berfungsi maupun yang tidak sesuai dengan standar puskesmas yang ada.

Selain itu, Rahmat juga menerangkan perkembangan Covid-19 kepada Komisi II DPRD Kampar. Dimana pada saat ini, Provinsi Riau menjadi daerah tertinggi kasus Covid-19 di Pulau Sumatera.(Syaw)

Berita Lainnya

Index