BANGKINANG - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kampar, Muhammad Faisal, ST mengaku tidak pernah mengedepankan politik ambisius dalam berkarir di dunia politik.
Menurut Faisal, cara berpolitiknya, ialah cara berpolitik ‘nothing to lose’ atau cara berpolitik tanpa beban. Dengan cara itu, kata Faisal, dirinya tidak terjebak pada politik “menghalalkan” segala cara dalam mencapai tujuan.
“Saya dalam berpolitik, selalu ‘nothing to lose’. Sehingga kalau pun tidak berhasil mengejar apa yang ditargetkan, saya tidak telalu kecewa. Adapun kalau berhasil kita tidak menjadi jumawa,” ucap Faisal, saat di temui di Danau Bingkuang, Senin (22/2/2021).
Dikatakan Faisal, jabatan sebagai Ketua DPRD saat ini, menurut dia, adalah amanah yang harus ia emban dengan sebaik-baiknya. Bagian dari ketatapan Allah padanya.
“Walaupun saya duduk (sebagai Ketua DPRD), menurut saya, ini merupakan bagian dari suratan Allah pada saya. Saya tidak yang terlalu mengejarnya (berlebihan) sebelum ini,” ungkap Faisal.
Walaupun demikian, Faisal tidak menampik, dalam berpolitik, dirinya memiliki target yang ingin dicapai. “Tapi tetap saja, seperti apapun hasilnya, harus kita serahkan kepada Allah SWT,” imbuh kader Partai Gerindra tersebut.
Kami informasikan, saat ini, pada periode 2019-2024, Partai Gerindra mendudukkan 6 orang wakilnya di DPRD Kabupaten Kampar. Pada Pileg 2019 lalu, partai besutan Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto itu meraih suara terbanyak mengungguli partai-partai lain sehingga berhak mendudukkan kadernya sebagai Ketua DPRD Kampar.(Sy)
