Baru Dua Pesawat Lepas Landas Di Pekanbaru

Pekanbaru, (Riauterbit.com) - Otoritas Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru menyatakan sampai saat ini baru dua pesawat lakukan take off atau lepas landas di tengah kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan di Sumatera.

"Baru terbang dua eks around (menginap) di apron (area parkir) peswat di bandara. Kalau datang belum ada sampai saat ini," terang Airport Duty Manager Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Tony Hendrik di Pekanbaru, Selasa.

Dia menjelaskan, kedua pesawat tersebut milik maskapai Lion Air nomor penerbangan JT 393 sesuai jadwal terbang lepas landas dari bandara setempat pada pagi tepat sekitar pukul 6.30 Wib ketika jarak pandang 1.000 meter.

Sedangkan satu lagi yakni maskapai Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 177 sesuai jadwal terbang pukul 7.00 Wib, namun baru diterbangkan sekitar pukul 9.30 Wib ketika jarak pandang 700 meter.

Kedua maskapai itu memiliki tujuan atau rute domestik yakni sama-sama ke Jakarta dengan pendaratan pesawat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta Cengkareng, Baten.

"Jarak pandang pada subuh tadi atau pukul 5.00 WIB bagus, sekitar 2.000 meter. Lalu pukul 6.00 WIB turun jadi 1.000 meter, pukul 7.00 WIB jadi 700 meter dan pukul 8.00 WIB turun jadi 500 meter. Sedangkan pukul 9.00 WIB jadi 700 meter," katanya.

Sebagai pengelola bandara, lanjut dia, pihaknya belum dapat informasi dari pengatur lalu lintas udara (ATC) sampai dengan pukul 10.00 WIB, bahwa terdapat pesawat segera mendarat di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru dalam waktu dekat.

"Belum, belum ada. Belum ada yang mendarat info dari ATC (Air Traffic Control)," tegasnya.

Ibnu Hasan, Airport Duty Manager lainnya mengaku, dua pesawat menginap di area parkir bandara dan terbang pada pagi hari atau Selasa (14/9) merupakan pesawat terkahir mendarat malam tadi pada Senin (14/9) tidak sesuai jadwal pendaratan.

"Kalau Garuda GA 198 seharusnya mendarat pukul 19:40 WIB, jadi sekitar pukul 21.00 WIB. Sedangkan Lion JT 296 seharusnya tiba pukul 22.15 Wib, tapi baru mendarat sekitar pukul 00.15 WIB," ucapnya.

Pada Senin (14/9), PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II menyatakan, sebanyak 70 penerbangan dari dan menuju Pekanbaru baik domestik atau internasional terpaksa dibatalkan karean asap akibat  kebakaran hutan dan lahan.

Berdasarkan data Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru menyebutkan, setiap hari tidak kurang dari 60 kali pesawat terbang melakukan aktivitas landing atau pendaratan dan take off atau lepas landas.

Aktivitas penerbangan itu dilakukan oleh 11 maskapai baik rute domestik dan internasional seperti Lion Air, Garuda Indonesia, Batik Air, Indonesia AirAsia, Citilink, Susi Air, Silk Air, AirAsia, Firefly, Sriwijaya Air dan Malindo Air.(Juf/ant)