Harga Daging Sapi di Bangkinang Tembus Rp130.000 Per Kg

Harga Daging Sapi di Bangkinang Tembus Rp130.000 Per Kg

BANGKINANG - Warga Bangkinang tampaknya harus menelan ludah jika ingin memakan daging sapi. Pasalnya harga daging merangkak naik hingga menembus Rp 130.000 per kilogram (kg).

Sri, seorang warga Bangkinang mengeluhkan kenaikan harga daging tersebut. "Sudah seminggu ini Rp 130.000. Biasanya kalau habis Lebaran, harga turun. Ini malah naik," ujar pemilik warung nasi di Jalan Letnan Boyak, Bangkinang Kota, Rabu (19/8/2015).

Menurut Sri, sebelumnya harga daging paling tinggi masih Rp 100.000 per kilogram di Pasar Inpres Bangkinang setelah Hari Raya Idul Fitri lalu. "Sudah seminggu ini naik," katanya. Akibat kenaikan harga, ia pun tidak lagi menyediakan menu rendang daging.

Wanita paroh baya ini hanya tinggal menyediakan menu sup daging. Namun itupun, kata dia, potongan daging dan tulang setiap porsi sup dikurangi agar tetap mendapat untung. Ia menyebutkan, tulang sup di pasaran mencapai Rp 70.000 per kilogram.

"Nggak mungkinlah dinaikkan harganya. Nanti jadi nggak ada yang mau makan. Jadinya terbuang," ujar Sri.

Menurut Sri, kenaikan harga juga terjadi pada bahan makanan lainnya.
Di antaranya, cabai merah yang naik menjadi Rp 52.000 dari harga semula antara Rp 30.000 hingga Rp 35.000. Bawang merah juga ikut naik menjadi Rp 40.000 dari semula hanya Rp 25.000 per kilogram.

"Sayur, tomat dan buah-buahan juga naik," kata Sri. Khusus buah, ia heran kenaikan terjadi pada buah mangga. Padahal sekarang sedang musim panen mangga di berbagai daerah.

Sri sempat menanyakan alasan kenaikan harga kepada pedagang. "Alasannya karna kemarin baru musim kemarau," katanya. (Tribunnews)

Berita Lainnya

Index