Iran Resmi Larang Penggunaan Semua Teknologi Israel

Iran Resmi Larang Penggunaan Semua Teknologi Israel

TEHERAN – Pemerintah Iran mengambil langkah untuk melarang pembelian dan penggunaan teknologi buatan Israel di negaranya, menyebutnya sebagai “tindakan kerja sama” dengan Negeri Zionis tersebut. Sebuah rancangan undang-undang (RUU) untuk "menghadapi tindakan bermusuhan dari rezim Zionis terhadap perdamaian dan keamanan" yang disahkan pekan lalu melarang pembelian dan penggunaan teknologi Israel seperti perangkat keras dan perangkat lunak komputer.

Kantor berita Fars melaporkan, perintah pelaksanaan undang-undang itu dikeluarkan Presiden Hassan Rouhani pada Selasa (26/5/2020). Pada awal bulan ini, Anggota Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri Parlemen Iran, Seyed Hossein Naqavi Hosseini mengatakan bahwa "kerja sama atau mata-mata untuk rezim Zionis sama dengan permusuhan terhadap Tuhan dan korupsi di bumi."

 

Undang-undang itu menyerukan tindakan terhadap “peperangan dan terorisme, pengepungan Gaza, pembangunan pemukiman, pengusiran warga Palestina dan pendudukan tanah-tanah negara-negara Arab”, yang dilakukan Israel.

 

Sebelumnya, pada Maret Ulama Iran Grand Ayatollah Naser Makarem Shirazi mengatakan akan mengizinkan penggunaan vaksin virus corona yang dikembangkan oleh Israel jika "tidak ada penggantinya". Tetapi dia juga mengatakan bahwa, secara umum, "Tidak diperbolehkan untuk membeli dan menjual dari Zionis dan Israel."(okz)

Berita Lainnya

Index