RIAUTERBIT.COM - Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat dalam pemilu 2020, Joe Biden, mengatakan Presiden Donald Trump "benar-benar bodoh" karena mengolok-olok dirinya menggunakan masker di tengah pandemi virus corona (Covid-19).
"Dia bodoh, benar-benar bodoh, berbicara seperti itu. Setiap dokter terkemuka di dunia mengatakan Anda harus mengenakan masker saat berada di tengah banyak orang," kata Biden saat melakukan wawancara tatap muka bersama CNN dengan protokol menjaga jarak pada Selasa (26/5).
Biden menuturkan memakai masker menggambarkan kepemimpinan di tengah pandemi ketika ditanya apakah hal itu suatu bentuk kelemahan atau kekuatan.
"Ini menggambarkan dan memproyeksikan sebuah kepemimpinan. Presiden seharusnya memimpin, tidak terlibat dalam kebodohan dan menjadi maskulin dengan cara yang salah," kata Biden seperti dilansir AFP.
Pernyataan itu diutarakan Biden menanggapi kicauan Trump di Twitter. Sang presiden me-retweet kicauan rivalnya itu yang mengunggah foto sambil mengenakan masker. / Dalam caption, Trump mengejek Biden karena mengenakan masker.
Trump memang kerap meremehkan ancaman virus corona. Ia juga berulang kali menolak menggunakan masker yang dinilainya berlebihan.
"Barang-barang macho ini (masker), menjaga nyawa banyak orang," kata Biden.
Sebelum wawancara dengan Biden tayang, Trump bahkan sempat mempertanyakan kenapa rivalnya itu harus menggunakan masker di luar ruangan ketika cuaca cerah di depan wartawan.
Trump juga mempertanyakan Biden yang kerap memakai masker di luar ruangan, tetapi mencopotnya ketika berada di rumah bersama sang istri. "Jadi saya pikir sangat tidak biasa bahwa dia menggunakan masker," kata Trump.
Ejekan ini bukan yang pertama kali diutarakan Trump kepada sang penantang dalam pemilu November mendatang. Trump berulang kali mengejek Biden terlalu tua untuk duduk di Gedung Putih.
Padahal, keduanya hanya terpaut beda usia empat tahun, di mana Trump berusia 73 tahun sementara Biden berusia 77 tahun. Keduanya sama-sama lanjut usia yang berisiko tinggi terpapar virus corona. (cnn)
