Riauterbit. Com. Tampa adanya perbedaan Kepala Desa Gobah ,Erpandah, lakukan pencegahan Covic-19.dengan penyemproran disinfektan dan membagi-bagikan Hand Sanitenzer gratis dan patuhi Himbauan Pemerintah.
Erpandah,sekarang ini kelompok PKK sedang Memproduksi Masker kain, kalau sudah siap dalam waktu dekat akan kita bagikan kepada warga Gobah.
Kegiatan Ini adalah merupakan kegiatan memutuskan Mata chorona di desanya.
Pembasmian chorona tidak bisa di lakukan sendiri, tentu perlu kebersamaan.
Hari ini Masyarakat Desanya memang,sudah Bosan dengan Tamu yang tidak di undang "chorona".
Apa lagi Pisik chorona ini tidak dapat di lihat secara mata kita. Kalau mau melihat chorona membutuhkan Alat- alat yang cukup canggih di ilmu kedokteran. Sementara para dokter di wilayah kita belum ada alatnya untuk melihat chorona.
Dengan kondisi seperti itu tentu perlu pencegahan covic dengan cara sentuhan hati ke hati, untuk berhati hati dengan virus chorona.
Saya yakin Masyarakat Desa Gobah, bisa mengatasi potensial penyebar virus,Dengan cara, mematuhui Himbau pemerintah.
"cegah diri kita sendiri jangan sampai tekena OPD chorona.
Kalau diri kita sudah OPD tentu 14 Hari Kedepannya di karantina dulu, tidak boleh keluar rumah silakan isolasi diri sendiri. Ungkap erpandah.
Sekali lagi,Jangan ada warga desa kita membawah Tamu yang nama nya, chorona ke wilayah desa kita.
Dengan pola cara dsiplin membersihkan diri,chorona akan jau dari kita.
kepala Desa juga menggajak para pengusaha Pengusaha lainya, untuk dapat berpartisipasi untuk mencegah covic, bayangkanlah jika ada satu orang saja yang terkena chorona, maka masyarakat desa Gobah akan di hantuhui chorona. Tutup Erpandah kepada riauterbit. . Com selasa,07/04/2020.di ruang kerjanya. (Jufri).
