RIAUTERBIT.COM - Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng telah menyiapkan tiga ring dalam proses pemakaman KH Salahuddin Wahid atau Gus Sholah pada Senin sore nanti.
Ketua Pengasuh Ponpes Tebuireng Laki - Laki, Gus Iskandar mengatakan sesuai rapat kordinasi yang telah dilaksanakan nantinya dipastikan tidak akan penutupan akses ke makam saat pemakaman.
Namun sesuai instruksi keluarga demi kekhidmatan maka akan dibagi menjadi tiga ring. Jenazah Gus Sholah Disemayamkan di Rumah Duka Mampang Prapatan "Akses ke lokasi makam untuk peziarah dibuat tiga ring, untuk ring satu bagi keluarga, ring dua buat peziarah tamu dan undangan yang hadir, ring tiga yang berada di luar gerbang untuk santri dan petakziah," ucap Gus Iskandar kepada Okezone, Senin (3/2/2020).
Terkait penutupan dan pembatasan akses ke makam bagi peziarah pun dipastikan tak akan terjadi, kecuali saat proses pemakaman. "Tidak dibatasi hanya untuk sementara. Besok (peziarahnya) sudah seperti biasa," lanjutnya.
Sebagai informasi, cucu pendiri Nahdlatul Ulama sekaligus putra pahlawan nasional Kyai Wahid Hasyim, menghembuskan napas terakhir di usia 77 tahun pada Minggu malam sekira pukul 21.00 WIB, serelah menjalani perawatan di RS Harapan Kita Jakarta.
Ulama dan cendekiawan yang juga adik Presiden Ke-4 Republik Indonesia KH Abdurrahman Wahid ini rencananya akan dimakamkan di kompleks Ponpes Tebuireng pada Senin sore sekitar pukul 16.00 WIB. Sebelum dimakamkan rencananya, jenazah Gus Sholah akan disalatkan dan disemayamkan di masjid kompleks Ponpes Tebuireng selama dua jam.(okz)
