Banjar, riauterbit.com. Dengan menggunakan kendaraan Bis Dinas Pemkot Banjar, rombongan Forkominda dengan dipimpin oleh Walikota Banjar DR. Hj. Ade Uu Sukaesih, M.Si., Kapolres Banjar AKBP Yulian Perdana, S.I.K., Dandim 0613 Ciamis Letkol Arm. Tri Arto Subagio, M.Int.Rel., M.M.D.S. serta rombongan forkominda Kota Banjar memulai pemantauan situasi dengan mengecek Pos Pengamanan (Pospam) Terminal Banjar, kemudian dilanjutkan, Pospam Terpadu Polres Banjar yang bertempat di RM. Mak Onah Purwaharja, lalu Pospam Cijolang, Pospam Langensari, Pospam Tanjungsukur, dan berakhir di Pospam Alun-alun Kota Banjar. (04/06/2019)
Peninjauan situasi malam takbir yang sudah menjadi tradisi masyarakat lokal ini, Walikota Banjar pun memberikan bingkisan perbekalan di pospam-pospam. Kesiapsiagaan personil Polri dan Instansi yang turut membantu dalam pengamanan malam takbir yaitu TNI, Dishub, Dinkes, BPBD, serta Pramuka diapresiasi oleh Walikota Banjar, "saya merasa aman dan tenang dengan kesiapsiagaan dari TNI Polri serta Instansi lainnya yang turut membantu pengamanan malam takbir ini, saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolres Banjar yang sudah menyiapkan segala sesuatunya demi menjaga kondusifitas kota Banjar menjelang hari raya Idul Fitri" Ucap Walikota Banjar.
Dalam kesempatan tersebut juga Kapolres Banjar menyampaikan Personil Polres Banjar selalu siap dalam melaksanakan pengamanan khususnya pada Malam takbir ini demi terwujudnya kondusifitas Kota Banjar, "kami selalu siap siaga dalam melaksanakan tugas khususnya pada malam Takbir ini, saya ucapkan terima kasih kepada seluruh instansi, TNI, Dinkes, Dishub, BPBD, serta instansi lainnya yang sudah mendukung dan membantu dalam pelaksanaan pengamanan Malam Takbir ini" ucap Kapolres Banjar.
Kegiatan pengamanan dengan sandi Operasi Ketupat Lodaya 2019 ini tidak hanya malam takbir saja, namun sudah dimulai dari H-7 Idul Fitri untuk antisipasi arus mudik dan H+7 Idul Fitri antisipasi arus balik, "ya, kegiatan (pengamanan) ini mulai dari H-7 sama H+7 nanti"tutup AKBP Yulian.
Dalam kegiatan tersebut pula, Kapolres Banjar menjelaskan kepada Walikota Banjar dan Forkominda terkait rekayasa arus lalu lintas apabila terjadi kepadatan atau pun bencana alam yang menghambat arus lalu lintas. (***)
