RAPAT PENITIA GABUNGAN MENJELANG MUNAS DAN KONBES NU 2019.

RAPAT PENITIA GABUNGAN MENJELANG MUNAS DAN KONBES NU 2019.

Kota Banjar, riauterbit.com. Dalam rangka suksesnya pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) dan Konfrensi Besar (Konbes) NU 2019 di Kota Banjar,   Panitia menggelar rapat Koordinasi gabungan, di Aula Jadid Pontren Miftahul Huda Al Azhar Dsn. Citangkolo RT.04/01, Ds. Kujangsari, Kec. Langensari, Sabtu (05/12/2018).

Hadir dalam Rapat Koordinasi Panitia Gabungan Munas & Konbes NU 2019, Ketua PBNU, KH. Marsudi Suhut, Ketua BPNU, Eman Suryaman, PW NU Jabar, KH. Hasan, sesepuh Pondok Pesantren Al Azhar Kota Banjar, Kyai Mu'in Abdurohim,  Walikota Banjar diwakili, H. Kaswad, Kapolsek Langensari, AKP Aah Hermawan, Ketua PC Nu Kota/Kab. Tasikmalaya, Ketua PC NU Kab. Ciamis, Ketua PC NU Kab. Cilacap, Pengurus PC NU Kota Banjar, Kasat Pol PP Kota Banjar diwakili Kabid Penindakan, Kadishub Kota Banjar diwakili Kabid, Camat Langensari, Asno Sutarno, Kades Kujangsari, Mujahid,S.Ag, Babinsa, Ds. Kujangsari dan undangan lainnya.

Sesepuh Pondok Pesantren Al Azhar Kota Banjar, Kyai Mu'in Abdurohim, menyampaikan terima kasih kepada Ketua PBNU Pusat yang telah hadir di tengah - tengah rapat koordinasi panitia Munas & Konbes NU 2019. 

"Terima kasih atas di selenggarakannya kegiatan Munas & Konbes NU di Pontren Al Azhar ini, kami atas nama keluarga besar Pontren Al Azhar beserta PC NU Kota Banjar sangat - sangat berterima kasih atas di selenggarakannya kegiatan tersebut", unkapnya.

Dia berharapkan dengan kegiatan ini kita bisa memberikan dampak yang positif baik untuk lingkungan sekitar, Kota Banjar bahkan  Jawa Barat, karena kegiatan ini nantinya akan di hadiri alim ulama, tokok - tokoh agama dari berbagai wilayah di Indonesia bahkan ada juga yang berasal dari luar negeri. 

Untuk itu, sebutnya  kami selaku panitia penyelenggara/tuan rumah sangat mengharapkan dukungan baik lahir mau bathin kepada semua pihak supaya kegiatan Munas & Konbes NU 2019 bisa berjalan lancar, damai serta aman.

"Insya Allah kegiatan tersebut akan dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia (Ir. H. Joko Widodo) pada tanggal 27 Pebruari - 01 Maret 2019", sebutnya.

Diakhir sambutanya, dia minta   maaf kepada tamu undangan apabila dalam penyambutan kali ini masih banyak kekurangan  di hati para tamu undangan sekalian.

Sedangkan, sambutan Ketua PBNU,  KH. Marsudi Suhut, menyampaikan bahwa, kami merasa bangga atas di tunjuknya Pontren Miftahul Huda Al Azhar karena berada di Jawa Barat.

Dikatakannya dalam agenda Munas ke-2 (dua) yang nanti di dalamnya akan memutuskan berbagai hal termasuk memutuskan Kapan Muktamar dan dimana Muktamar akan dilaksanakan. 

Dilanjutkannya tapi yang lebih penting lagi adalah adanya pembahasan -pembahasan yang akan menyikapi kebangsaan, yang kebangsaan isinya adalah Kenegaraan, Ekonomi, Lingkungan hidup dan Budaya.

Sementara itu, Sekretaris Munas menjelaskan usai acara Rakor persiapan Munas, Gun Gun Gunawan mengatakan merupakan satu kebanggaan bagi kami, Pesantren Darul Huda Al Azhar bisa terpilih menjadi tuan rumah Munas PB NU tahun 2019.

"Ini merupakan anugerah dan kepercayaan dari Allah SWT, dan kami hanya bisa berupaya menjadi tuan rumah yang baik, " ujarnya.

Dijelaskannya  persiapan menjelang Munas sampai saat ini seperti fasilitas - fasilitas penunjang diusahakan semaksimal mungkin, seperti untuk MCK, untuk saat ini dirasa sudah cukup. 

Dikatakannya sedangkan untuk peserta resmi Munas telah disediakan homestay, di lingkungan pondok pesantren, dan didukung masyarakat di sekitar pesantren.

Dia berharap mudah -mudahan pada saat acara nanti bisa berjalan dengan lancar, dan tentu saja tidak hanya sekedar kepanityaan di internal keluarga besar PC NU,tapi juga dari pemerintahan baik tingkat kota Banjar, kabupaten-kabupaten sekitar, maupun pemerintahan provinsi, bisa ikut mensuport dan mensukseskan acara ini. (Munir)

Berita Lainnya

Index