Bulog Riau Lakukan Stabilisasi Pangan Sambut Idul Adha

Bulog Riau Lakukan Stabilisasi Pangan Sambut Idul Adha
Beras Bulog (ilustrasi)

RIAUTERBIT.COM - Badan Urusan Logistik Divisi Regional Riau-Kepulauan Riau melakukan program gerakan stabilisasi pangan untuk  menyambut Idul Adha 1438 Hijriah di setiap titik kantor subdivre setempat dengan menjual beberapa komoditas pokok.

"Kami menjual beberapa komoditas seperti beras, minyak goreng, gula, bawang merah, bawang putih, daging kerbau beku, dan cabai keriting," kata Kepala Bulog Divre Riau-Kepri Awaluddin Iqbal di Pekanbaru, Jumat.

Awaluddin menjelaskan menjelang perayaan Idul Adha rawan terjadi kenaikan dan gejolak harga bahan kebutuhan pokok.

Karenanya Bulog yang sudah ditugasi untuk menjaga stabilitas beberapa bahan pangan akan memanfaatkan momen ini tidak terjadi lonjakan harga dengan melakukan penjualan komoditas seperti beras, minyak goreng, gula, bawang merah, bawang putih, daging kerbau beku, dan cabai keriting dengan harga jauh lebih murah dari pasar.

Tujuannya menyediakan kebutuhan pangan di tengah masyarakat dengan harga murah dari pasar serta mendekatkan masyarakat dengan titik kebutuhan pokok.

"Harga-harga kebutuhan yang Bulog jual jauh lebih murah dari pasar mungkin berkisar 10-20 persen, " tuturnya.

Misalkan beras untuk kualitas premium Bulog hanya mematok Rp9.800/kg sementara di pasaran harga dengan kualitas sama bisa diecer Rp11.000/kg.

Demikian juga dengan daging sapi atau kerbau lanjut dia,  Bulog hanya menjual Rp80.000/kg untuk kerbau beku, sementara di pasar Pekanbaru daging sapi segar bisa mencapai Rp110.000/kg.

"Demikian juga minyak goreng, gula, bawang dijual lebih murah oleh Bulog, " imbuhnya.

Masih sebut dia untuk Kota Pekanbaru,  aktivitas program gerakan stabilisasi pangan telah menggandeng puluhan mitra Rumah Pangan Kita (RPK) di 12 kecamatan.

Dengan demikian tidak perlu jauh- jauh ke pasar atau Kantor Bulog bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan murah.  
"Atau kalau ke Kantor Bulog Pekanbaru Jalan Cut Nyakdien buka setiap hari kerja, " tambahnya. (alam)


/antaranews/

Berita Lainnya

Index