Bank Riau Kepri Bayarkan Iuran BPJS Ketenagakerjaan 20 Ribu Honorer Daerah

Bank Riau Kepri Bayarkan Iuran BPJS Ketenagakerjaan 20 Ribu Honorer Daerah
Bank Riau Kepri Bayarkan Iuran BPJS Ketenagakerjaan 20 Ribu Honorer Daerah

RIAUTERBIT.COM - Bank Riau Kepri salurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) kepada 20 ribu pekerja.

Pekerja rentan ini didominasi tenaga honorer pemerintah daerah di Provinsi Riau.

Dana ini disalurkan dalam bentuk pembayaran iuran jaminan sosial para pekerja tersebut kepada Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

Penyerahan bantuan ini dilakukan di Lantai 4 Gedung Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri Jalan Sudirman Pekanbaru, Jumat (11/8/2017) malam.

Dengan penyaluran dana CSR ini sebanyak 20.000 pekerja rentan dan honorer daerah menjadi memiliki jamina sosial dalam hal ketenagakerjaan selama 6 bulan lamanya.

Direktur Utama Bank Riau Kepri, DR Irvandi Gustari mengatakan penyaluran dana CSR kepada para pekerja rentan ini kedua kalinya dilakukan oleh Bank Pembangunan Daerah tersebut kepada BPJS Ketenagakerjaan.

Pada tahun lalu BRK telah melakukan penyaluran dana CSR melalui program Gerakan Nasional Lingkaran yang digalakkan badan pengelola tersebut bagi 5000 pekerja rentan di Riau dan Kepri

Seiring peningkatan bisnis dan laba BRK nilai bantuan yang disalurkan turut ditambah perusahaan.

Menurutnya, dipilihnya cara penyaluran dana CSR tersebut agar bantuan yang diberikan sebagai tanggung jawab perusahaan terarah dan tepat sasaran.

Irvandi mengatakan premi yang akan dibayarkan dari penyaluran dana CSR ini tidak hanya selama enam bulan, tetapi juga akan dilakukan untuk jangka waktu setahun.

"Dengan ini kita berharap para pekerja yang bekerja disektor informal dan para tenaga kerja honorer terjamin haknya sebagai pekerja seperti jaminan hari tua, jaminan kecelakaan kerja, jaminan pensiun, jaminan kematian dan manfaat lain," ujarnya.

Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto mengatakan program Gerakan Nasional Lingkaran merupakan cara yang digalakkan badan dalam rangka memberi jaminan seluruh tenaga kerja, baik sektor formal maupun informal.

Dengan cara menyerap dana CSR dari instansi dan perusahaan BPJS memberikan kesejahteraan bagi pekerja di sektor informal.

"Sebagian besar kalangan pekerja disektor informal saat ini masih jauh dari nama kesejahteraan dan haknya sebagai pekerja menerima jaminan diri belum terpenuhi," katanya.

BPJS Ketenagakerjaan berharap program tersebut jadi solusi bagi banyak perusahaan besar menyalurkan dana CSR kearah yang lebih bermanfaat dan memberi andil besar.

"Dengan ikut serta kegiatan ini perusahaan secara langsung berperan memberi kesejahteraan bagi pekerja dan masyarakat," tuturnya.

Ia mengatakan di Indonesia banyak perusahaan yang turut serta dalam program ini, hingga saat ini 500 ribu pekerja rentan disektor informal diberikan jaminan yang disediakan BPJS Ketenagakerjaan.

Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman mengatakan program ini sangat baik dan bermanfaat.

"Kita tentunya perlu berterimakasih kepada Bank Riau Kepri karena telah mau menyisihkan hasil usahanya untuk kesejahteraan para pekerja," tuturnya.

Diharapkan langkah ini bisa diikuti oleh banyak perusahaan yang terdapat di Provinsi Riau.

"Dengan banyak perusahaan yang menyalurkan dana CSR di program ini akan banyak pula tenaga kerja yang dapat ditanggung," pungkasnya.(***)

Berita Lainnya

Index