Uang Rp 1 M yang Berserakan di Kamar Kades Nono Disebut untuk THR

Uang Rp 1 M yang Berserakan di Kamar Kades Nono Disebut untuk THR
Uang Rp 1 M yang Berserakan di Kamar Kades Nono Disebut untuk THR

RIAUTERBIT.COM - Uang yang berserakan di kamar Kepala Desa (Kades) Sampangagung, Kabupaten Mojokerto, Suhartono alias Syekh Nono ternyata akan digunakan untuk membayar Tunjangan Hari Raya (THR).

"Itu uang THR karyawan Pak Nono. Nilainya kurang lebih Rp 1 Miliar," ujar Mujiyanto alias Toyik alias Toyek, kepada detikcom, Jumat (23/6/2016).

Pria yang sehari-hari sebagai pedagang nasi goreng itu mengaku sebagai orang yang merekam video aksi Kades Nono bersama uang Rp 1 Miliar di kamar. Ia merekam video dan mengunggahnya di media sosial atas perintah sang kades.

Menurut Toyek, Kades Nono memiliki gudang yang berada di selatannya pabrik bir PT MBI (Multi Bintang Indonesia). Namun ia tidak tahu menahu lebih detil usaha Kades Nono itu.

"Saya tak tahu pabrik apa itu," katanya.

Kades Nono dinilai sebagai orang kaya di lingkungannya juga diakui oleh koleganya sesama kades. Ia membenarkan jika pria bertato di video yang viral itu Nono.

"Benar itu adalah Nono, Kades Sampangagung. Dia pengusaha, miliader," kata Kades Pesanggrahan, Kecamatan Kutorejo, Mohammad Afif.

Di mata Afif, Nono merupakan pengusaha yang sukses. Penampilannya yang nyentrik menjadi ciri khasnya. Yakni memakai anting dan bertato.

"Meski gaya tampilannya kayak gitu, jiwa sosialnya tinggi. Program pembangunan di Desa Sampangagung, pesat," ujarnya.

Menurut Afif, sebagai sosok pengusaha, Nono sangat mungkin mempunyai uang tunai hingga miliaran rupiah.

Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Mojokerto Alfiah Ernawati juga menyataka jika selain menjabat Kades, Suhartono atau Nono memang dkkenal sebagai pengusaha yang cukup sukses.

"Dulunya dia orang tak punya, sekarang dia jadi kades dan juga pengusaha yang bermitra dengan pabrik bir (PT MBI)," tandasnya.

Video Kades Nono pamer kekayaan beredar luas di media sosial. Dalam video tersebut, di kamar rumah penuh dengan uang pecahan Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu.(dtc)

Berita Lainnya

Index