Koramil 03/Tempuling Dan BP2KP Inhil Gelar Sosialisasi Program Upsus Pajale

Koramil 03/Tempuling Dan BP2KP Inhil Gelar Sosialisasi Program Upsus Pajale
Upsus Pajale Inhil

RIAUTERBIT.COM - Tentara Nasional Indonesia yang tergabung dalam Koramil 03/Tempuling bekerja sama dengan Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Pertenakan setempat dan Badan Pelaksana Penyuluh Ketahanan Pangan  menyelenggarakan sosialisasi program Upsus Pajale bagi petani setempat guna pencapaian swasembada pangan.

"Para Babinsa bersama PPL harus melaksanakan pendampingan bagi petani di Desa," kata Danramil 03/Tempuling Kapten Arh Sugiyono di Inhil, Sabtu (19/11).

Karena untuk mencapai keberhasilan produksi perlu ada pemantauan terhadap proses mulai dari pengolahan, tanam perawatan hingga panen.

"Babinsa dan PPL harus mengontrol jaringan irigasi, ketersediaan bibit ataupun benih, kemudahan mendapatkan pupuk, penyuluhan dan pengawasan pemberian Alsintan," terang dia.

Kapten Arh Sugiyono menjelaskan sosialisasi ini bertujuan mengingatkan semua pihak yang terkait penyuksesan program Upsus Pajale menjalankan tugas dan perannya. Selain juga ajang evaluasi untuk percepatan capaian.

Kapten Arh Sugiyono menyebutkan ditingkat pusat, Kementrian Pertanian telah menandatangai MOU dengan Kasad untuk pelaksanaan percepatan program swasembada pangan.

"Ke depannya diharapkan dalam kegiatan Upsus itu dijadikan fokus, karena lima hal tersebut menyebabkan sulitnya pencapaian swasembada pangan," terang dia.

Kapten Arh Sugiyono juga menyampaikan kepada seluruh perangkat pertanian dan kelompok tani yang ada agar selalu optimis dalam setiap melaksanakan perencanaan dan pelaksanaan penanaman pertanian padi, jagung dan kedelai.

"Sehingga proses percepatan Upsus Pajale bisa berjalan sesuai yang diharapkan dapat bermanfaat kepada petani dan menambah penghasilan masyarakat," kata dia lagi.

Ia juga menambahkan pihaknya selaku TNI dan BP2KP akan selalu membantu dan mencarikan jalan keluar setiap permasalahan kelompok tani.

"Kami akan mengupayakan keperluan yang di butuhkan oleh para petani di wilayah Kecamatan Kempas dan Tempuling," janjinya.

Sementara itu, Kepala DTPHP Inhil, H Kuswari menyampaikan program Upsus Pajale yang akan dilaksanakan hendaknya bisa mencapai target tanam yang sudah direncanakan.

Diharapkan seluruh kelompok tani melakukan penanaman mengunakan jajar legowo. Sehingga dapat menghasilkan panen yang maksimal.

"Karena tanaman jajar legowo sudah teruji dan memang cocok serta terbukti untuk dilaksanakan di wilayah Riau khususnya di Kabupaten Indragiri Hilir," terangnya.

Jajar legowo juga bisa irit dalam pengunaan pupuk dan bisa meningkatkan hasil produksi padi," tambahnya.(*)

 

Berita Lainnya

Index