RIAUTERBIT.COM- Kepala Polsek Siak Hulu Kompol. Peneili Zalukhu santai menanggapi isu pelepasan dua tersangka Narkoba dengan uang pelicin. Ia membenarkan penangkapan tersebut.
Zalukhu menjelaskan, penangkapan itu berawal dari informasi pesta Sabu yang diperoleh Kepala Unit Reserse. Kemudian petugas melakukan penggerebekan. "Dari penggerebekan, ditemukan 1 paket Sabu," katanya melalui sambungan seluler, Kamis (22/9/2016) siang.
Selain sabu, tutur Zalukhu, petugas juga menjumpai dua orang yang dicurigai. Kedua orang itu pun diamankan ke Mapolsek Siak Hulu. Menurut dia, penangkapan itu dilakukan hari Minggu, 21 Agustus.
Kedua pria itu tidak mengaku sebagai pemilik sabu. Menurut keterangan mereka, kata Zalukhu, sabu milik seseorang. Kemudian, lanjut Zalukhu, terhadap kedua tersangka dilakukan tes urine di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, Senin (22/8).
"Itu kan (penangkapan) Minggu. Tes urine baru bisa dilakukan Senin. Selasa (23/8) hasilnya keluar. Hasilnya negatif," jelas Zalukhu. Dikarenakan tidak ada bukti, maka keduanya dilepaskan. Selanjutnya, orang yang disebut pemilik kemudian dijadikan buron.
Disinggung soal uang pelicin yang mencapai ratusan juta, Zalukhu tertawa. Ia mengaku bukan baru kali ini diisukan bermain uang. Guna mencegah permainan uang, ia selalu memberi nomor selulernya kepada keluarga tersangka.
"Itu (isu uang) bukan sekali ini aja. Sudah sering dibikin gitu. Makanya saya berikan nomor telepon saya kepada keluarga tersangka. Supaya bisa melapor," ujar Zalukhu. Ia menegaskan, pada prinsipnya, kedua orang yang sempat ditahan itu tidak bisa diproses. (*)
Kapolsek Siak Hulu Diisukan Terima Uang Suap Ratusan Juta Terkait Dilepasannya Dua Tersangka Narkoba
Ilustrasi
