Momen Pilkada Kampar, Koko Iskandar Menunggu Eva Yuliana di PAW Sebagai Anggota DPRD Riau

Momen Pilkada Kampar, Koko Iskandar Menunggu Eva Yuliana di PAW Sebagai Anggota DPRD Riau
Balon Bupati Kampar, Rahmad Jefry Juniardo Bersama Mama Eva

RIAUTERBIT.COM - Partai Demokrat akhirnya menentukan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kampar yang akan diusung dalam Pilkada serentak tahun 2017 nanti dengan mengusung Muhammad Amin dan Muhammad Saleh. Selain Demokrat, pasangan ini juga didukung Partai Hanura.

 
Penyerahan rekomendasi DPP Partai Demokrat pada pasangan ini dilakukan, Rabu (21/9) kemarin di kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Riau Jalan Arifin Ahmad. 
 
Penyerahan rekomendasi dilakukan oleh Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Drs H Achmad MSi dan dihadiri Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Kampar Eva Yuliana.
 
''Ini adalah akhir, puncak proses dari penjaringan kandidat Bupati dan Wakil Bupati yang diusung di Demokrat. Maka pada hari ini seluruh proses itu berakhir dengan dikeluarkannya SK DPP Partai Demokrat,'' ujar Achmad dalam prosesi penyerahan rekomendasi ini.
 
Ia melanjutkan, SK DPP yang mengusung Amin dan Saleh ini adalah sikap resmi Partai Demokrat pada pilkada Kampar. Pasangan ini akan didaftarkan ke KPU Kamis (22/9) siang dengan bernagkat dari Kantor DPC Demokrat Kampar.
 
''Ini sudah resmi. Maka kita selaku kader demokrat menghormati, menghargai dan bertanggungjawab membagikan keputusan DPP itu,'' katanya.
 
Achmad tak menampik, diusungnya Amin dan Saleh oleh Partai Demokrat memunculkan beragam reaksi.''Ada yang tidak puas dan ada yang puas, itu lumrah. Mengusung ini DPP tentu sudah menganalisa dan mengkaji. Inilah keputusan terbaik bagi partai Demokrat. Mari kita berazam siap bekerja memenangkan pasangan ini. Untuk itu saya mengajak seluruh kader di Kampar untuk mendukung,'' tegasnya.
 
Amin yang juga merupakan Ketua Apindo Kampar memperoleh rekomendasi DPP Partai Demokrat mengungguli beberapa bakal calon lainya yang sebelumnya mendaftar dalam penjaringan yang dilakukan. 
 
Mereka adalah Zulher mantan Sekretaris Daerah Kampar, Zulfan Hamid Sekda Kampar saat ini, Prof Zulfadil mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, dan Rahmad Jevary Juniardo akrab dipanggil Ardo anggota DPRD kabupaten Kampar yang juga Ketua KNPI Kampar dan merupakan putera pasangan Bupati Kampar saat ini Jefry Noer dan Ketua DPC Demokrat Kampar Eva Yuliana. 
 
Ardo sendiri beberapa waktu lalu sudah mengambil jalur lain untuk bertarung dalam pemilukada Kampar dengan mendaftar sebagai bakal calon independen.
 
Achmad secara khusus menyampaikan ucapan terimakasih pada Eva Yuliana yang tetap hadir dalam penyerahan rekomendasi ini meski yang diusung Demokrat bukan anaknya.''Khusus kepada ibuk Eva kita berterimakasih sudah datang. Walaupun ada hal lain di Pilkada ini, yang jelas kita kembangkan Demokrat di kampar. Untuk memenangkan pak Amin dan Pak Saleh,'' tegas mantan BUpati Rokan Hulu dua periode ini.
 
Sementara itu Amin mengaku bersyukur atas rekomendai yang ia terima ini. Ia menyebut akan segera melakukan konsolidasi dan sosialisasi bersama timnya.''Kita akan sosialisasi dan konsolidasi. Dengan terbangun cemistry kita yakin bisa menang. Insyaallah kita diberi amanah masyarakat,'' singkatnya.
 
Sementara itu, Eva Yuliana saat diberi kesempatan menyampaikan sambutan terlebih dahulu mengucapkan selamat paa Amin dan Saleh setelah resmi diusung Demokrat.''Selamat kepada calon Bupati dan wakil Bupati kita yang diusung partai Demokrat,'' ucapnya.
 
Eva melanjutkan, dalam posisinya sebagai Ketua DPC Demokrat akan tetap mengantar dan mendaftarkan pasangan ini, Kamis (22/9) ke KPU Kampar. Namun, dalam kapasitas pribadi, di depan forum ia memilih untuk mendukung anaknya yang maju lewat jalur independen.
 
''Saya Ketua Partai Demokrat Kampar dan saya punya komitmen, saya siap mengantarkan dan mendaftarkan calon ini. Perlu saya jelaskan, nanti kalau saya diminta orasi dua calon ini saya tidak tampil ke depan. Karena saya menjaga juga perasaan anak saya. Kalau ada yang melihat saya nanti orasi untuk anak saya, dari sekarang saya izin sama Ketua,'' ujarnya pada Achmad.
 
Eva juga kemudian menegaskan tidak memaksakan pilihannya pada PAC Partai Demokrat yang ada di Kampar.''Saya sampaikan pada ketua PAC, silahkan memilih. Besarkan partai, dengarkan arahan ketua. Jangan ikutkan buk Eva, saya terbuka saja,'' ucapnya.
 
Usai penyerahan rekomendasi, Amin mengapresiasi sikap Eva Yuliana. Ia menyebut Eva adalah tokoh Kampar yang berjiwa besar.''Buk Eva itu orang berjiwa besar. Dia tokoh juga di Kampar. Dia bisa memilah, saya salut dengan beliau,'' singkatnya. 
 
Ini Kata Demokrat Riau Jika Eva Bermain Dua Kaki Dukung Ardo
 
Sudah dapat dipastikan bahwa Koko Iskandar akan kembali duduk di kursi DPRD Riau jika Eva Yuliana diberi sanksi PAW oleh Demokrat. Sinyal politik ini sudah terbaca banyak pihak.
 
Ini tanggapan Plt Ketua DPD Partai Demokrat Riau Achmad menanggapi  sikap Ketua DPC Partai Demokrat Kampar Eva Yuliana terkait dukungan kepada pasangan selain M. Amin - M. Saleh. Ia belum tentukan sikap apabila Eva lebih memilih memenangkan putranya, Rahmat Jevary Juniardo.
 
Achmad mengatakan, di dalam AD/ART Partai Demokrat, setiap kader wajib memenangkan kandidat kepala daerah yang didukung partai. 
 
Ia menyatakan, partai akan memberi sanksi jika tidak mematuhi arah dukungan partai.
 
"Siapa yang melanggar, akan diberi sanksi oleh partai," tegas Mantan Bupati Rokan Hulu ini di Gedung Aula KPU Kampar, Kamis (22/9/2016) sore. Ia menambahkan, kader harus bekerja sungguh-sungguh memenangkan jagoan partai berlambang Marcy tersebut.
 
Terkait rencana Eva akan ikut mengantarkan Ardo bersama pasangannya Khairuddin Siregar mendaftar ke KPU, Achmad belum bersedia memberi tanggapan sebelum hal itu benar-benar terjadi. "Kan, belum," ucapnya. (riauterbit)
 
Sumber : Tribunnews

Berita Lainnya

Index