Usai Ikuti Bimtek, Ketua Panwascam Siakhulu Siap Bekerja Sesuai Aturan

RIAUTERBIT.COM- Meski bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha, akan tetapi mengingat tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang semakin padat, maka Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Kampar menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) tentang pengawasan dan sengketa Pilkada.

Bimbtek dilaksanakan pada Senin sore (12/9) di Hotel Dyan Graha, Pekanbaru yang diikuti oleh Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) se-Kabupaten Kampar yang berjumlah 63 orang.

"Alhamdulillah bersama kawan-kawan se-Kabupaten Kampar telah kami ikuti acara bimtek dengan baik dan lancar, tinggal aplikasi dilapangannya lagi" kata Alamsah,SH salah seorang peserta bimtek.

Menurut Alamsah bimbingan teknis yang mengusung tema tentang pengawasan dan sengketa bagi Panwascam se-Kabupaten Kampar sangat penting bagi para panwascam selaku ujung tombak pengawasan di lapangan.

" Intinya tugas pengawasan harus di sesuai dengan undang-undang, kami akan bekerja sesuai aturan, siap melakukan trobosan agar terciptanya pilkada yang sehat dan bebas dari praktek kecurangan" kata Alamsah, SH yang juga merupakan ketua Panwas Kecamatan Siakhulu , Kampar.

Ditempat terpisah Komisioner Panwaslu Kampar Aprijon SSi MSc, bimtek meski diselenggarakan dalam suasana lebaran idul adha, namun berjalan lancar tanpa kendala.

‘’Walaupun bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha namun Bimtek untuk Panwascam ini harus dilakukan, dikarenakan desakan tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Kampar. Bimtek ini penting untuk profesionalisme tugas pengawasan Pilkada,’’ucap Pimpinan Panwaslu Kampar Aprijon SSi MSc pada saat pembukaan bimtek di Pekanbaru.

Aprijon menegaskan bahwa tahapan-tahapan Pilkada sudah kian mendesak untuk diawasi, sehingga tidak ada waktu lagi untuk bermain-main. Materi dalam Bimtek yang diberikan sangat banyak.

Sebelumnya, Ketua Panwaslu Kampar Martunus Rahmat SAg dalam sambutannya mengatakan bahwa untuk dapat melaksanakan tugas pengawasan yang baik, maka seluruh Panwascam harus mampu bersinergi, menunjukkan integritas dan mentalitas yang baik. ‘’Mari laksanakan tugas sebaik-baiknya, dengan mengusung semangat yang disebut SIM P yakni singkatan dari sinergi, Integritas, mentalitas dan profesionalitas,’’ ungkap Martunus.

Martunus menambahkan Panwaslu merupakan wasit dalam Pilkada, sehingga menuntut ketegasan dan keadilan dalam bertindak. ‘’Saya berharap seluruh Panwascam dapat melaksanakan tugas sebaik-baiknya. Mari kita sukseskan Pilkada Kampar dengan melakukan pengawasan yang sesuai aturan berlaku,’’ ucapnya.

Bimtek Sudah Disampaikan Berbagai Narasumber

Bimbingan teknis (Bimtek) sudah disampaikan oleh berbagai narasumber, tinggal lagi aplikasi di lapangan nantinya oleh Panwascam. Demikian disampaikan oleh Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Riau Edy Syarifuddin , Rabu (14/09/2016).

"Dan saya pikir mereka sudah memahami karena materinya sudah sampai dan dibahas. Seluruh materi dan berbagai narasumber telah didatangkan dan seluruh materi telah diberikan kepada Panwascam dan agar diaplikasikan di Kecamatan masing-masing nantinya dilapangan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan," ujarnya.

Lebih lanjut, ia menyebutkan agar Panwascam terus melakukan konsultasi dengan jenjang yang lebih tinggi. "Tinggal lagi Sumber Daya Manusia (SDM) nya agar terus melakukan konsultasi dengan Panwas Kabupaten Kampar agar lebih mendalami lagi dan memahami ilmu yang telah diberikan dalam bimtek ini," kata Edy.

Ia juga menambahkan agar Panwascam terus melakukan koordinasi dengan tingkatan di Kecamatan dalam hal ini Camat, PPK dan lainnya.

"Dan juga konsultasi vertikal juga sangat dibutuhkan karena mengingat peningkatan SDM nya, supaya Panwascam terus melakukan dan sering melakukan konsultasi dalam hal apapun," harapnya.(Juf)